By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Teletech
  • Technopedia
  • Cyber
  • Aplikasi
  • Komputer
  • | Redaksi
  • | Kontak
Selasa, 23 September 2025
  • AI
  • Gadget
  • Gaming
  • Startup
  • Hardware
  • Software
  • Review
Telegraf
TeletechTeletech
Font ResizerAa
Cari
  • AI
  • Gadget
  • Gaming
  • Startup
  • Hardware
  • Software
  • Review

Trending →

AI Google Kalah Saing Dengan Remote Working

Oleh : Tele Tekno Senin, 19 Agustus 2024 | 09:39 WIB

Aplikasi Yang Bisa Uji Kemampuan AI di Laptop dan Smartphone

Oleh : Tele Tekno Senin, 19 Agustus 2024 | 09:46 WIB

Capcom Hidupkan Kembali Game Dead Rising Dengan Grafis 4K

Oleh : Tele Tekno Senin, 19 Agustus 2024 | 09:44 WIB

Perusahaan induk TikTok luncurkan Jimeng AI

Oleh : Tele Tekno Senin, 19 Agustus 2024 | 09:23 WIB

Google luncurkan Imagen 3

Oleh : Tele Tekno Senin, 19 Agustus 2024 | 09:22 WIB
Copyright © 2024 Teletech. KBI Media. All Rights Reserved.
Gaming

AGI optimistis pertumbuhan industri gim lokal terus positif

Tele Tekno
Tele Tekno Diterbitkan : Jumat, 16 Agustus 2024 | 17:42 WIB
Bagikan
Waktu Baca 3 Menit
Bagikan

[ad_1]

Jakarta (ANTARA) – Ketua Asosiasi Game Indonesia (AGI) Cipto Adiguno menyampaikan pihaknya optimistis industri gim dalam negeri akan terus menunjukkan pertumbuhan yang positif dalam beberapa tahun ke depan.

Dia menyebutkan berbagai faktor pendukung yang bisa berkontribusi terhadap kemajuan industri gim Indonesia mulai dari terbukanya akses terhadap kerja sama dan investasi internasional hingga dukungan dari pemerintah.

“Hal ini disebabkan oleh kualitas produk Indonesia yang semakin membaik, akses terhadap kerja sama dan investasi internasional, serta dukungan pemerintah dalam bentuk pendanaan, pendidikan, dan regulasi yang lebih jelas,” kata Cipto saat dihubungi ANTARA pada Rabu.

Baca juga: AGI: Perpres industri gim satukan persepsi dan strategi industri lokal

Lebih lanjut, Cipto menjelaskan pertumbuhan positif industri gim Indonesia juga tercermin dari beberapa judul gim buatan lokal yang laris di pasaran seperti “Coral Island”, “Potion Permit”, “A Space for the Unbound”, dan “Coffee Talk”.

Semakin banyaknya gim yang dikembangkan oleh pelaku usaha kecil, mikro, dan menengah (UMKM) menunjukkan kemajuan industri gim dari segi sumber daya manusia (SDM).

“Selain itu semakin banyak gim yang dihasilkan oleh UMKM, menunjukkan bertambahnya SDM dengan kemampuan teknis maupun entrepreneurship,” ucapnya.

Baca juga: Menperin: Startup jadi game-changer wujudkan Indonesia Emas 2045

Kendati demikian, menurutnya pelaku industri gim masih menghadapi tantangan terkait pendanaan. Oleh karenanya, pembukaan akses yang lebih luas terhadap modal menjadi faktor penting untuk memanfaatkan potensi para pelaku industri gim.

“Hal ini (masalah pendanaan) mulai diselesaikan melalui kehadiran Indonesia di berbagai acara internasional, maupun adanya acara bisnis seperti IGDX di dalam negeri. Namun tentu tidak semua memiliki cukup modal untuk pergi ke luar negeri, dan juga tidak semua calon partner dapat hadir di Indonesia,” imbuhnya.

Baca Juga :  Capcom Hidupkan Kembali Game Dead Rising Dengan Grafis 4K

Pemerintah, kata Cipto, memiliki peran dalam mendukung kemajuan industri gim lokal lewat beberapa upaya di antaranya memfasilitasi pelaku industri terhadap acara-acara bisnis, menyediakan program pelatihan, hingga membuat regulasi.

Baca juga: Baru disahkan, Perpres soal industri gim berdampak bagi pelaku gim

“Menurut kami, pemerintah sangat mampu memfasilitasi percepatan industri. Namun jangan sampai memanjakan para pelaku industri, agar sektor swasta tetap mandiri dan tidak bergantung pada bantuan,” ucapnya.

Berdasarkan data “Outlook Pariwisata & Ekonomi Kreatif 2021/2022” terbitan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), subsektor aplikasi dan gim berhasil menyumbang Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar Rp31,25 triliun pada 2021.

Aplikasi dan gim menjadi subsektor dengan laju pertumbuhan tertinggi kedua (sebesar 9,17 persen), setelah subsektor televisi dan radio (9,48 persen).

Baca juga: AGI garap kurikulum perguruan tinggi khusus gim

Baca juga: Sandiaga apresiasi anak Bangsa hasilkan 126 gim di Global Game Jam

Pewarta: Farhan Arda Nugraha
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024

[ad_2]

Source link

Bagikan Artikel
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print

Artikel Terbaru

AI Google Kalah Saing Dengan Remote Working
AI
Aplikasi Yang Bisa Uji Kemampuan AI di Laptop dan Smartphone
AI
Capcom Hidupkan Kembali Game Dead Rising Dengan Grafis 4K
Gaming
Perusahaan induk TikTok luncurkan Jimeng AI
Technopedia
Google luncurkan Imagen 3
Gadget
- Iklan -

Lainnya Dari Teletech ↷

Nuon bersiap rilis game “DreadHaunt”

Minggu, 18 Agustus 2024 | 20:11 WIB

Meta tunda proyek gim “Grand Theft Auto: San Andreas” versi VR

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 21:14 WIB

Epic Games rilis aplikasi toko digital di Android dan iOS

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 20:13 WIB

Apple setujui aplikasi marketplace Epic Games di Eropa

Jumat, 16 Agustus 2024 | 20:55 WIB
  • Technopedia
  • Cyber
  • Aplikasi
  • Komputer
  • | Redaksi
  • | Kontak

Teletech kanal micro site update berita teknologi terkini part of Telegraf Kawat Berita Indonesia.

Teletech
  • AI
  • Gadget
  • Gaming
  • Startup
  • Hardware
  • Software
  • Review
Teletech

Copyright © 2024 Teletech. KBI Media. All Rights Reserved.

Our Newsletter

Subscribe now for a front-row seat to the latest in technology, marketing strategies, and market trends – Your Gateway to Innovation

Zero spam, Unsubscribe at any time.